JANGAN MAU DIBODOHIN HANYA LEWAT PERANG IKLAN. YANG TERMAKAN ADALAH ORANG ORANG BODOH
TOLONG KITA BERPIKIRAN TIDAK FANATIK DULU MENTANG MENTANG PAKAI SALAH SATU KARTU. ANE AKUI ANE PAKAI KARTU AS JUGA KOG. TAPI ANE GAK PEDULI KALAU ADA YANG ANEH2 DARI PRODUK ITU TETAP ANE NYOLOT.
ini dari pandangan penonton netral bukan melihat secara SARA atau secara subyektif mentang mentang ane juga tahu XL dibeli ama malaysia sahamnya. tapi kesampingkan itu dulu. tidak perlu juga make pandangan ala marketing, sebab iklan itu yang menilai adalah penonton bukan marketing gan...kalau marketing itu kadang gak peduli perasaan konsumen gan..
soalnya banyak yang sok ngebelain AS karena benci dengan saham XL yang dibeli malaysia (berarti kan gak obyektif lagi) kalau emang sebal jangan naik air esia tuh kan punya malaysia juga. ANE JUJUR SEBENARNYA JUGA BENCI MALINGSIA. tapi kalau masalah ini gak ada kaitannya.
ane sih pake AS JUGA PAKE XL JUGA. INDOSAT JUGA PAKE. ESIA JUGA PAKE semua kartu juga ane ada. gak perlu fanatik kesatu kartu.
ANE NETRAL GAK BELAIN SIAPAPUN SECARA BAGUS TIDAKNYA TUH PRODUK. HANYA MENILAI SIAPA YANG LEBIH GAK PUNYA ETIKA. DAN KETAWA MELIHAT KENGOTOTAN MEREKA
Akhir akhir ini kita dibuat gerah dengan persaingan antara 2 operator ini.
dan ane mencoba membedahnya secara netral biar semua pada tahu.
tidak ada unsur membela salah satu provider disini. tidak perlu menyalahkan bintangnya pula karena mereka hanya korban dari providernya.
MARI KITA LIHAT DARI SUDUT NETRAL SIAPA YANG SALAH DAN SIAPA YANG BENAR.
ane kasih sebuah perumpamaan dalam kehidupan nih :
ada 2 orang anak sedang bertengkar. salah satu anak mungkin yang memulai tapi tidak jelas. keduanya saling menuduh siapa biang keroknya. lalu mulai saling membalas. ketika sudah mulai panas. tiba tiba salah satu memilih diam dan tak mau meladenin lagi. Si A tetap saja ngotot gak puas masih terus meledekin Si B yang sudah memilih diam tsb. bahkan ledekannya Si A terus bertubi2 meskipun si B sudah tidak membalas.
pertanyaannya :
SIAPAKAH ANAK YANG LEBIH DEWASA ? DAN SIAPAKAH YANG LAYAK AGAN BELA ?
( ini buat yang nanya kenapa ane terpaksa belain produk yg ane juga gak suka )
berdasarkan KODE ETIKA PARIWARA INDONESIA ( EPI )
download disini : http://www.pppi.or.id/assets/files/E...ver%200811.pdf
disitu ada prinsip :
Iklan tidak boleh merendahkan produk pesaing secara langsung maupun tidak langsung
jadi jangan pernah menyamakan Indonesia dengan negara lain yang persaingan iklannya tanpa etika. contohnya iklan pepsi coca cola diluar yg gak pake aturan etika pariwara. lagipula katanya sudah ada kesepakatan antara pepsi dan cocacola untuk membuat ejek2an lewat iklan ane baca dari sini :
http://ahmedfikreatif.wordpress.com/...ule-melanggar/
KRONOLOGISNYA BEGINI :
sebelumnya iklan iklan antara XL dan AS walaupun menyindir tapi masih saling beretika dan tidak terlalu vulgar. palingan menyindir angka doang.
misalnya iklan putri titian dan baim main monopoli menyebut angka tarif. tapi itu sebelumnya juga terjadi akibat iklan iklan telkomsel yang kelewat vulgar seperti ini :
IKLAN KALAU HANYA MASALAH SINDIR SINDIRAN ANGKA ATAU WARNA ITU WAJAR GAN SEMUA IKLAN LAIN JUGA BEGITU. banyak produk lain sering melakukan kayak gitu tapi gak dibalas kog. tapi permulaan yang bikin gerah masyarakat itu gara2 ini :
1. awalnya XL membuat iklan sule diwawancarai Baim. dalam iklan ini tidak ada unsur menjelekkan kartu AS
http://www.youtube.com/watch?v=Gf1nt...eature=related
2. beberapa bulan kemudian tiba tiba muncul iklan dari kartu As dengan bintang Sule yang sebelumnya kita tahu ada di iklan kartu XL. dalam iklan ini As jelas jelas meledek XL dengan kata kata sule : saya kapok dibohongin ama anak kecil. dengan kata lain ia menyindir iklan xl sewatu baim mewawancarainya.
http://www.youtube.com/watch?v=LTL4z...eature=related
PERTANYAANNYA KENAPA HARUS BALAS BALASAN ?
3. setelah iklan sule As itu ramai dibicarakan orang dan dianggap tidak beretika, maka XL pun tak tahan lalu mengeluarkan iklan lagi namun tidak menyindir As secara frontal. hanya membuat perumpamaan yang menggunakan warna AS da XL dalam iklan versi sulap. kalau masalah warna begini sudah biasa dalam iklan. Esia juga pernah bikin iklan main warna gini. jadi ya masih bisa ditolerir lah.
http://www.youtube.com/watch?v=KD-i3...eature=related
SAMPAI DIISNI ANE SEMPAT SEBAL DENGAN XL KENAPA SIH HARUS DIBALAS LAGI KAYAK ANAK KECIL ? ANE BILANG XL KAYAK ANAK KECIL
4. Setelah iklan XL versi sulap keluar, akhirnya AS jadi kayak kebakaran jenggot, ngamuk gila gilaan. gak tanggung tanggung langsung beberapa iklan keluar dan isinya juga frontal habis habisan gak peduli etika lagi.
yang pertama versi dialog : ini emang benar, gak pake sulap sulapan....
( jelas banget dia nyindir XL krn sebelumnya kan yng bikin versi sulap sulapan itu XL)
http://www.youtube.com/watch?v=3ICsi...eature=related
5. Xl kemudian lebih dewasa tidak menanggapi terus menerus kayak anak kecil yang berantem. tapi AS rupanya sudah keburu nafsu. mereka terus mengeluarkan iklan sampai2 menurut ane udah keterlaluan yang terakhir ini sering muncul di TV ada anak kecil kayak baim ditampilkan disitu. kan udah gak wajar nih...
http://www.youtube.com/watch?v=m9iFl...layer_embedded
NAH ANE PUN AKHIRNYA TAHU SIAPA YANG KAYAK ANAK KECIL BALAS BALASAN GAK MAU KALAH.
SILAHKAN DINILAI SIAPA YANG PERTAMA KALI BIKIN GARA GARA ?
DAN SIAPA YANG PALING NGOTOT
SIAPA YANG ADEM AYEM AJA ALIAS COOL ?
bagi ane sih BIASANYA YANG DEWASA YANG BAKALAN NGALAH.
padahal sebenarnya XL masih bisa membalas kog :
contohnya ane kasih ide nih : bikin aja iklan orang mirip sule frontal ngomong ke penonton bilang saya kapok disuruh ngebadut terus ama simerah ha ha ha
sayangnya XL gak mau melakukan tindakan keji ini. padahal seandainya xl ngebalas ane siap ngata2in xl kayak anak kecil lagi.
tapi setelah XL berhenti meladenin malahan As makin menjadi jadi kayak ngotot gitu dikirain penonton itu bodoh kali ya ?
intinya sebenarnya konsumen tidak perduli dengan mau jatuh jatuhin kek mau tanpa etika kek yang penting produknya bagus. bagi ane sih As maupun XL biasa aja tuh gak ada yang bagus.
KALAU MENURUT PENDAPAT PRIBADI ANE SIH :
SEBUAH PRODUK YANG JELEK PASTI AKAN NGOTOT HABIS HABISAN MEMPROMOSIKAN DIRI, SEMENTARA PRODUK YANG BAGUS TIDAK PERLU NGOTOT PAKAI PROMOSI SAMPAI MELANGGAR ETIKA.
contohnya pepsi ngotot jatuhin coca cola yang udah begitu besar.
KONSUMEN JUGA GAK BODOH KOG. KONSUMEN JUGA TAHU MANA YANG BAGUS PRODUKNYA JADI TAK PERLU NGOTOT NGOTOTAN DALAM BERIKLAN GITU. PEMAKAINYA JUGA BISA MENILAI JADI GAK PERLU NGOTOT BERIKLAN.
ANE MAU MUNTAH LIHATNYA DI TV TIAP HARI...
ANE NGEBELA XL BUKAN KARENA BAGUS PRODUKNYA. TAPI SECARA ETIKA BERIKLANNYA TIDAK TERPANCING BALAS2AN. INGAT ! BUKAN MEMBELA DARI SEGI BAGUS TIDAKNYA PRODUK ITU !
TIDAK ADA ISTILAH MENANG ATAU KALAH DALAM PERSAINGAN MODEL BEGINI. PERSAINGAN GAK SEHAT !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar